Pandangan Mata Selalu Menipu
Pandangan Akal Selalu Tersalah
Pandangan Nafsu Selalu Melulu
• Tak mudah tersinggung dengan kata-kata kasar orang lain
• Tak mudah marah ketika orang menyindir dirinya
• Tak mudah sakit hati ketika orang lain menghinanya
• Tak mudah dendam ketika dikhianati orang lain
• Tak mudah marah-marah bila menemukan sesuatu yang tak berkenan di hatinya
• Tak mudah menyalahkan orang lain ketika sesuatu menimpa dirinya
• Tak mudah mencari “kambing hitam” atas kesalahannya sendiri
• Tak mudah sakit hati bila ditinggal pergi orang yang dicintai
• Tak menyerah bila sesuatu yang dicita-citakan tak tercapai
• Tak mudah mengurung diri bila dijauhi
• Tak mudah melarikan diri bila ujian datang menghampiri
• Tak mudah putus asa bila harapan tak sesuai dengan kenyataan
Yang ada di hati dan lisannya adalah tetap pujian untuk-Nya
Alhamdulillah, alhamdulillah dan alhamdulillah.
Sumber: Eramuslim.com [Oase Iman]
Dunia di Mata Hati
Pandangan Hati itu Yang Hakiki Kalau Hati itu Bersih
^_^ like..
ReplyDeletebtw, bila tukar layout baru?
bley tahan rr... :)
Thanx Akmal. Semoga dapat mengoasekan iman.
ReplyDeleteBtw, tukar layout pagi tadi. Pukul 7. Bersempena entri ke 126
=)
nampaknyer, mata hati aku ni memang tumpul bebenor...
ReplyDeleteT_T
hohoh, mentang2 dapat cuti seminggu, bleh a nak tuka layout, ek~
n_n
nantikan kemunculan layout baru aku gak~
kalo aku rajin a, kehkeh...
n_n
time kasih atas post ini..
ReplyDeletenape kasut tu dikaitkan dengan dunia dan akhirat?
---> ﺷﻬﻤﻲ @ iBnU SuRaiNi
ReplyDeleteMata Hati Sharpening Process is a continous process. Thus, take your time while undergoing the process.
Maher Zain pernah bercakap "Open our eyes, our hearts, and minds If we just look bright to see the signs We can’t keep hiding from the truth
n_n [macam style je smiley ni~]
---> Mohammmad Aiman
Time kasih kembali.
Kedua-duanya perlu dalam keadaan yang baik untuk menjadi manusia yang cemerlang. Akhirat need to be better. =)
[Agaknya la...]
tapi, mcm mana nak asah ketajaman hati?
ReplyDeleteHidup Bermasyarakat
ReplyDeletePengalaman akan menjadi lebih luas. Lebih ramai orang yang kita jumpa, lebih banyak pengalaman kita akan dapat. Macam-macam orang, macam-macam ragam. Kata orang, Experience is the best teacher. Kepelbagaian pengalaman aini khirnya akan membuka minda kita untuk memahami kekusutan dalam dunia ini.
Berguru
Agar dapat mencari sikap yang terbaik untuk menanggapi dalam sesuatu perkara. Masukan yang bernas akan diterima. Contohnya, lihatlah pengembaraan Nabi Musa dengan [seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.] al Kahfi, 18:65
Berkawan dengan Orang Yang Baik.
Kita adalah cerminan kepada kawan-kawan kita. Jika kita banyak berkawan dengan orang yang kurang matangnya, banyak bersifat bersabwah (kebudak-budakan), kita akan cenderung bersifat
Dll
Wallahualam